Cara Merakit CPU

Komponen-komponen yang perlu disiapkan sebelum merakit CPU antara lain :
-Motherboard
-Prosscesor
-Memory
-Heatshink dan kipasnya
-Kartu grafis (VGA/AGP)
-Hard Disk
-DVD/CD Room
-Flopy Disk Drive
-Speaker
-Monitor
-Keyboard
-Mouse
-Casing

Selain komponen-komponen pada komputer, siapkan pula alat bantu atau perlengkapan pendukung dalam merakit CPU seperti : Pinset,Obeng,tang,dll. Jika semua komponen dan alat telah disiapkan, selanjutnya adalah proses perakitan.

Ingat dalam merakit diperlukan ketelitian, kehati-hatian, serta kesabaran ya !!

1. Persiapkan dan amati Motherboard

(Motherboard)

 

2. Pasangkan Prosessor

a. Buka kunci soket processor

(buka soket)

b. Pasang prosessor pada soket prosessor. saat memasang prosessor perhatikan bahwa Processor mempunyai tanda pada salah satu sudutnya, dalam hal ini biasanya ditandai dengan lengkungan, lubang atau anak panah.Cocokkan tanda tersebuat pada tanda yang ada pada socket processo

c. Jika sahabat melakukan hal di atas dengan tepat, maka processor akan dapat dimasukkan pada socketnya dengan baik dan benar

(Pemasangan prosessor pada motherboard)

 

d. Kunci kembali socket tersebut dengan menekan tuas kebawah dan mengaitkan dengan pengunci yang ada

(kunci kembali soket)

3. Pasangkan Heatsink dan Kipas Pendingin

a. Heatsink dan kipas biasanya sudah dirangkai menjadi satu, sehingga kita dapat langsung memasangnya.
b. Sebelum memasang, perhatikan posisi kabel daya untuk kipas dengan posisi connector dayanya. cari jarak terpendek agar kabel dayanya tidak bersinggungan dengan kipas.
c. Dalam contoh Heatsink pentium 4 kali ini, bentuk pendinginnya adalah bulat dan terdapat 4 buah pengunci di setiap sudut.
d. Pasanglah heatsink tersebut dengan cara meletakkannya di atas processor dan sesuaikan dudukan pendingin pada motherboard yang ada.
e. Kunci empat titik pada heatsink tersebut dengan cara memutar dan menekannya searah dengan  arah jarum jam dengan menggunakan obeng. 

(Pemasangan Heatsink dan Processor)

4. Pemasangan Memory

a. Untuk memasang memory, maka bukalah pengunci slot memory di kedua sisinya pada motherboard.
b. Perhatikan bahwa setiap keping memory memiliki celah pada sisi bawahnya. Pada praktek kali ini kita menggunakan double data rate random acces memory (DDRAM). Ada jenisnya RAM yang lain, tetapi saat ini susah ditemukan di pasaran dalam keadaan baru yang disebut dengan syncronous dynamic random acces (SDRAM).
c. Cocokkan celah ini dengan slot memory, jika sahabat memaksakan memasang Memory dengan arah yang salah, maka dapat merusak memory atau bahkan motherboardnya.

d. Tekan keping pada kedua sisinya sehingga terdengar bunyi "klik", dan penguncinya akan menutup dengan sendirinya.

(Pemasangan DDRAM

(Hasil pemasangan DDRAM 1 dan 2)

5. Siapkan casing

a. Siapkan casing yang akan digunakan.
b. Letakkan di atas meja atau tempat lain yang diangap aman.
c. Lepas sekrup yang ada pada bagian belakang, kemudian buka panel sampingnya dengan hati-hati

d. Cocokan posisi motherboard dengan dudukan yang ada pada casing.
e. Pastikan kaki-kaki tersebut akan mendukung motherboard sahabat di bagian yang membutuhkan tekanan kuat, seperti socket processor atau slot memory. jangan lupa setiap dudukan motherboard yang ada lubsiapkanang bautnya harus dikasih sekrup/baut, agar kedudukannya kuat (tidak goyah).

6. Pemasangan Motherboard

a. siapkan sekrup-sekrup yang digunakan dan obeng, kemudian pasang motherboard sahabat dengan benar pada kedudukan yang tersedia.

(memasang motherboard pada casing)

b. Kuatkan (putar searah dengan jarum jam) semua sekrup/baut yang digunakan untuk motherboard tersebut dengan baik dan benar.

7. Siapkan Harddisk

a. Ambik harddisk dan perhatikan bagian jumpernya. pada jumper akan terdapat pilihan master, slave atau Cable select. informasi ini dapdat ditentukan pada permukaan harddisk.
b. Pasang jumper pada possisi sesuai dengan yang diinginkan. jika perlu siapkan pinset untuk mencabut dan memasang jumper pada harddisk.

 (persiapkan Harddisk)

8. Pasangkan Harddisk ke casing

a. Beberapa casing menggunakan sistem bracket yang dapat dilepas untuk memudahkan dalam pemasangan harddisk dan floppy drive.

(Memasang Harddisk pada casing)

b. Pilihlah sekrup yang sesuai, jangan sampai terlalu besar atau terlalu panjang. kemudian pasang sekrup tersebut pada dudukan harddisk dengan baik dan benar.

9. Hubungkan Harddisk ke Motherboard

a. Perhatikan bahwa terdapat dua type kabel data IDE, yaitu 40-wire dan 34-wire. Kabel 40-wire digunakan untuk harddisk, dan kabel 34-wire digunakan untuk flopy disk drive (FDD)
b. Pemasangan kabel data ini tidak boleh terbalik, pada salah satu sisi biasanya terdapat kabel dengan warna merah yang menandakan pin nomor 1.

(Memasang kabel IDE pada harddisk)

c. Posisi ini juga ditandai di harddisk. Normalnya posisi pin 1 pada harddisk (kabel warna merah) berada tepat di sebelah connector daya (warna merah pula)

10. Pemasangan Floppy Disk Drive (FDD)

a. Memasang Floppy disk drive, hampir sama dengan memasang harddisk. kecuali untuk beberapa model casing yang memisahkan tempat floppy dan harddisk.
b. Beberapa type casing, kemungkinan perlu untuk membuka panel depannya terlebih dahulu sebelum memasang floppy disk drive.

11. Siapkan CD/ DVD Drive

a. Seperti halnya harddisk, CD/DVD drive juga menggunakan jumper untuk posisi Master dan Slave, Atur jumper tersebut pasa posisi yang diinginkan.
b. Apabila hanya terdapat sebuah harddisk, maka jumper berada pada posisi Master.
c. Seandainya terdapat dua buah harddisk pada satu computer dan keduanya diaktifkan, maka satu harddisk dijadikan Master dan Harddisk satunya harus diatur pada posisi Slave.

12. Pemasangan CD/Dvd drive

a. Untuk memasang CD/DVD drive biasanya kita perlu ,melepas panel depan casing terlebih dahulu, atau tergantung juga jenis dan model casing yang digunakan.
b. Membuka penutup drive yang ada pada panel depan.
c. Pasanglah CD/DVD drive dengan benar, kemudian tutup kembali panel depan  (jika menggunakan panel depan)

13. Hubungkan CD/DVD drive ke Motherboard

a. Pemasangan kabel data IDE dari CD/DVD ke motherboard sama dengan pemasangan harddisk.
b. Pasang connector CD/DVD, dan ujung satunya lagi ke motherboard, pada connector yang bertuliskan CD
c. Jangan lupa untuk selalu merapikan kabel-kabel tersebut agar tidak saling terkait dan semrawut. Atur lintasan dan jalur kabel dengan rapi, jika perlu ikatlah agar lebih rapi dan enak dipandang mata.

14. Hubungkan Kabel Connector pada Motherboard

Tahap ini kita perlu menyambungkan kabel-kabel dari casing motherboard. mulai dari switch daya, indikator harddisk, indikator daya, tombol reset, speaker, dll. untuk casing yg memiliki Universal serial bus (USB) atau menyiapkan panel depan kabel-kabelnya juga harus dihubungkan ke motherboard.

( proses pemasangan kabel connector ke Motherboard)

15. Hubungkan Kabel Daya

a. Setelah semua terpasang, selanjutnya hubungkan kabel daya dari catu daya ke motherboard, harddisk, FDD dan CDROOM. Untuk Motherboard Pentiun 4, biasanya paling tidak ada dua connector daya yang harus dipasang.

b. Kemudian sambungkan juga kabel-kabel daya ke harddisk, floppy. dan CD/DVD serta kipas pendingin sesuai dengan connector yang dimiliki. 

  

 (Proses pemasangan kabel daya ke Motherboard)

16. Siapkan Komponen-komponen Bagian Luar
 

Jika komponen bagian dalam telah selesai di rangkai, maka sekarang pemasangan komponen-komponen
bagian luar. seperti : monitor, keyboard, mouse, dan speaker. cara memasang komponen bagian luar sangat mudah yaitu tinggal menyambungkan kabel-kabelnya pada terminal yang telah ditentukan.

(Socket komponen bagian luar casing)

17. Periksa Sambungan Daya
 

Tegangan normal daya yaitu 220-230 Volt. Bila tersedia switch, maka pindahkan switch ke sumber tegangan yang sesuai.

18. Instal operating sistem serta software yang anda inginkan

a. Setelah Komputer dirakit dengan tepat dan benar, sekarang adalah tahap penginstalan sistem operasi dan software sesuai kebutuhan. Untuk Sistem Operasi misalnya : Windows, Linux,
Mac. Instal juga aplikasi lain seperti : Microsoft Office, Open Office, Acrobat reader, photoshop, dll.
c. Lebih baik jika anda menggunakan software yang resmi atau berlicense, kecuali software yang digunakan open source, misalnya knoppix, Open Office, Start Office,dsb.

Proses Pemasangan CPU dapat anda lihat di menu Vidio yang telah saya siapkan, melalui video tersebut saya harap dapat sedikit membantu jika anda kurang mengerti penjelasan di atas. 

terima kasih dan semoga bermanfaat.